BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Media grafis termasuk media visual. Sebagaimana media
lain media grafis juga mempunyai beberapa fungsi diantaranya menyalurkan pesan dari sumber ke
penerima pesan. Dalam penerima pesan banyak di tuangkan dalam bentuk simbol-simbol
komunikasi visual. Simbol-simbol tersebut perlu dipahami benar artinya agar
proses penyampaian pesan dapat berhasil dan efisien.serta untuk definisi
tersebut dipadukan dengan pengertian praktis, maka grafis sebagai media, dapat
mengkomunikasikan fakta-fakta dan gagasan-gagasan secara jelas.
Pengungkapan itu bisa berbentuk diagram, sket atau
grafik. Kata-kata dan angka-angka dipergunakan sebagai judul dan penjelasan
kepada grafik ,bagan, diagram, poster kartun dan komik. Sedangkan sket, lambang
dan bahkan foto dipergunakan pada media grafis untuk mengartikan fakta,
pengertian dan gagasan yang
pada hakikatnya penyampaian presentasi grafis.
B. Rumusan
Masalah
1. Pengertian
media
2. Media Grafis
C. Tujuan
Penulisan
1. Untuk memenuhi
tugas dari dosen mata kuliah Multimedia Pembelajaran.
2. Untuk
mengetahui pengertian media dan media grafis.
3. Sebagai bentuk
bakti kami kepada kedua orang tua kami tercinta yang senantiasa memberi restu
dan mendo’akan kami.
BAB II
PEMBAHASAN
1.
Pengertian Media
Kata media berasal dari bahasa Latin Medius yang secara harfiah berarti
tengah, perantara, atau pengantar.
Tetapi secara lebih khusus, pengertian
media dalam proses pembelajaran diartikan sebagai alat-alat grafis,
fotografis, atau elektronis untuk menangkap, memproses, dan menyusun kembali informasi
visual atau verbal. Media juga dapat diartikan sebagai segala sesuatu yang dapat
dipergunakan untuk menyalurkan pesan, merangsang pikiran, perasaan,
perhatian, dan kemauan siswa, sehingga dapat terdorong terlibat dalam proses pembelajaran.
Gagne mengartikan media sebagai berbagai jenis komponen dalam lingkungan siswa yang dapat merangsang siswa untuk
belajar. Heinich, Molenda, Russel (1996:8) menyatakan bahwa : ³A medium (plural
media) is a channel of communication, example includefilm, television, diagram,
printed materials, computers, and instructors. (Media adalah saluran komunikasi termasuk film, televisi,
diagram, materi tercetak, komputer, dan instruktur). AECT (Assosiation of Education and
Communication Technology, 1977), memberikan batasan media sebagai segala bentuk saluran yang
dipergunakan untuk menyampaikan pesan atau informasi. NEA (National
Education Assosiation) memberikan batasan media sebagai
bentuk-bentuk komunikasi baik tercetak, audio visual, serta peralatanya. Dari berbagai batsan di atas dapat
dirumuskan bahwa media adalah segala sesuatu yang dapat dipergunakan untuk meyalurkan pesan
dan dapat merangsang pikiran, dapat membangkitkan semangat, perhatian, dan kemauan siswa sehingga dapat
mendorong terjadinya proses pembelajaran pada diri siswa. Di samping itu, media pengajaran
dapat dikelompokkan menjadi 3 (tiga) jenis yaitu:
a. Media auditif, yaitu media pengajaran yang hanya mengandalkan kemampuan suara saja, seperti radio, tape recorder, piringan
audio. Media pengajaran ini cocok untuk orang yang tuli atau mempunyai kelainan pendengaran.
b. Media visual, yaitu media pengajaran yang hanya mengandalkan gambar diam, seperti film strip (film rangkai), slides (film
bingkai), foto, gambar, lukisan dan cetakan. Ada pula media visual yang menampilkan gambar atau symbol
yang bergerak seperti film bisu dan film kartun.
c.
Media audio visual, yaitu media yang mempunyai unsur antara suara dan gambar. Jenis media seperti ini mempunyai kemampuan yang
lebih baik karena meliputi suara dan gambar seperti film bingkai, ada
suaranya dan ada pula gambar yang ditampilkannya.
2.
Media Grafis
Media grafis adalah media visual yang menyajikan fakta, ide atau gagasan
melalui penyajian kata-kata, kalimat, angka-angka, dan simbol/gambar.
Grafis biasanya digunakan untuk menarik perhatian, memperjelas sajian ide,
dan mengilustrasikan fakta-fakta sehingga menarik dan diingat orang. Yang termasuk media grafis antara lain :
a.
Grafik, yaitu penyajian data berangka
melalui perpaduan antara angka, garis, dan simbol.
b.
Diagram, yaitu gambaran yang
sederhana yang dirancang untuk memperlihatkan hubungan timbal balik yang biasanya
disajikan melalui garis-garis simbol.
c.
Bagan, yaitu perpaduan sajian kata-kata,
garis, dan simbol yang merupakan ringkasan suatu proses, perkembangan, atau
hubungan-hubungan penting.
d.
Sketsa, yaitu gambar yang sederhana atau
draft kasar yang melukiskan bagian-bagian pokok dari suatu bentuk gambar.
e.
Poster, yaitu sajian kombinasi visual yang
jelas, menyolok, dan menarik dengan maksud untuk menarik perhatian orang yang lewat.
f.
Papan Flanel, yaitu papan yang berlapis
kain flanel untuk menyajikan gambar atau kata-kata yang mudah ditempel dan
mudah pula dilepas.
g.
Bulletin Board, yaitu papan biasa tanpa
dilapisi kain flanel. Gambar-gambar atau tulisan-tulisan biasanya langsung
ditempelkan dengan menggunakan lem atau alat penempel lainnya.
Kelebihan Media Grafis adalah:
1.
Dapat mempermudah dan mempercepat
pemahaman siswa terhadap pesan yang disajikan.
2.
Dapat dilengkapi dengan warna-warna sehingga lebih
menarik perhatian siswa.
3.
Pembuatannya mudah dan harganya murah.
Kelemahan Media Grafis adalah:
1.
Membutuhkan keterampilan khusus dalam
pembuatannya, terutama untuk grafis yang lebih kompleks.
2.
Penyajian pesan hanya berupa unsur visual.
Media cetakan dan grafis di dalam proses
belajar mengajar paling banyak dan paling sering digunakan. Media ini termasuk kategori media
visual non proyeksi yang berfungsi untuk menyalurkan pesan dari pemberi ke
penerima pesan (dari guru kepada siswa). Pesan yang dituangkan dalam bentuk tulisan,
huruf-huruf, gambar-gambar dan simbol yang mengandungh arti disebut ´Media Grafis´.
Media grafis termasuk media visual diam,
sebagaimana halnya dengan media lain media grafis mempunyai fungsi untuk menyalurkan pesan
dari guru kepada siswa. Saluran yang dipakai menyangkut indera penglihatan yang dituangkan
ke dalam simbol-simbol yang menarik dan jelas. Media ini tidak termasuk media
yang relatif murah dalam pengadaannya bila ditimbang dari segi biaya. Fungsi dari media grafis adalah menarik
perhatian, memperjelas sajian pelajaran, dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep
yang mudah terlupakan jika hanya dilakukan melalui penjelasan verbal.
Jenis-jenis media grafis adalah:
1.
Diagram
Diagram adalah suatu gambaran-gambaran sederhana
untuk memperlihatkan hubungan timbal balik, terutama dengan garis-garis diagram yang baik adalah sangat
sederhana yakni hanya bagian-bagian terpenting saja yang diperlihatkan. Berdasarkan konsep tersebut di atas,
kiranya penggunaan media diagram dalam proses pembelajaran akan sangat
membantu bagi guru maupun siswa dalam menyimak materi pelajaran, karena pada dasarnya diagram merupakan
ringkasan visual yang padat mengenai fakta-fakta dan gagasan yang akan diuraikan. Oleh karena
diagram bersifat simbolis dan abstrak, kadang-kadang sulit dimengerti untuk dapat membaca diagram diperlukan
keahlian khusus dalam bidangnya tentang isi diagram tersebut walaupun sulit dimengerti, karena sifatnya
yang padat diagram dapat memperjelas arti.
Ciri-ciri diagram yang baik dan benar, diagram rapih dan disertai dengan
keterangan yang jelas cukup besar dan ditempatkan secara strategis penyusunannya disesuaikan
dengan pola baca yang umum dari atas ke bawah atau dari kiri kekanan.
2.
Grafik
Grafik adalah suatu grafis yang
menggunakan titik-titik atau garis untuk menyampaikan informasi statistic yang saling
berhubungan (R.Warsito, 2001 : 48). Dengan berasumsi pada pengertian grafik tersebut, dalam proses belajar
mengajar, grafik mempunyai fungsi untuk memperlihatkan perbandingan
informasi kualitas-kualitas maupun kuantitas dengan cepat dan sederhana, terutama pada penyajian secara
statistik.
3.
Poster
Poster merupakan kombinasi visualisasi
yang kuat dengan warna dan pesan dengan maksud untuk menangkap perhatian orang
lewat, tetapi cukup lama menanamkan gagasan yang berarti didalam ingatannya
(1989 : 51) .Media ini pada umumnya digunakan untuk mengenalkan suatu produk
dari suatu perusahaan atau digunakan sebagai sarana promosi.
4.
Kartun
Kartun adalah menggambarkan dalam bentuk lukisan
atau karikatur tentang orang, gagasan atau situasi yang didesain untuk mempengaruhi opini
masyarakat (1989 : 58). Dengan berasumsi pada konsep tersebut di atas, kartun dapat digunakan
sebagai alat bantu proses pengajaran walaupun banyak kartun yang membuat
orang-orang tersenyum, tetapi pada dasarnya kartun mempunyai manfaat dalam proses belajar mengajar terutama
dalam penjelasan rangkaian bahan satu urutan logis atau mendukung makna.
5.
Komik
Komik merupakan suatu bentuk kartun yang
mengungkapkan karakter dan memerankan suatu berita dalam urutan yang erat dihubungkan dengan
gambar dan di rancang untuk memberikan hiburan pada pembaca. (1989 : 69).
6.
Gambar
Media grafis paling umum digunakan dalam
PBM, karena merupakan bahasa yang umum dan dapat mudah dimengerti oleh peserta didik. Kemudahan mencerna
media grafis karena sifatnya visual konkrit menampilkan objek sesuai dengan bentuk dan
wujud aslinya sehingga tidak verbalistik.
Kelebihan media ini adalah:
sifatnya konkrit, lebih realistik dibandingkan dengan media verbal
dapat memperjelas suatu masalah dalam bidang apa saja, baik untuk usia muda maupun tua
harganya dan tidak memerlukan peralatan khusus dalam penyampaiannya.
Kelemahannya:
Gambar/foto hanya menekankan persepsi indera mataukurannya sangat terbatas
untuk kelompok besar .
7. Bagan
Bagan merupakan media yang berisi tentang
gambar-gambar keterangan-keterangan, daftar-daftar dan sebagainya. Bagan
digunakan untuk memperagakan pokok-pokok isi bagan secara jelas dan
sederhana antara lain: perkembangan, perbandingan, struktur organisasi. Jenis-jenis media bagan antara lain : Tree chart, flow chart.
a.
Bagan lambang (piktograf)
Psikologi menunjukkan bahwa orang lebih
cepat memilih bahan yang disajikan secara visual, singkat dan jelas. Disekolah dengan berkembangnya tekhnologi
alat peraga, piktograf mendapat kedudukan yangcukup penting. Piktograf biasanya
berupa gambar atau lambang, yang memiliki suatu jumlah dari suatu sifat atau dari suatu hal.
b.
Bagan Arus
Bagan ini pada umumnya berbentuk garis ±
garis dengan berpanah ,bagaikan sungai yang datang dari berbagai sumber air dan mengalir ke
satu arah untuk kemudian bertemu satu dengan yang lain, membentuk suatu arus besar yang
menuju ke suatu muara.
c.
Bagan pohon
Bagan ini merupakan kebalikan dari bagan
arus. Sumbernya satu dan geraknya memencar, bercabang bagai pohon yang
mulai tumbuh dari satu , kemudian memencar menjadi cabang ± cabang dan
dahan ± dahan
Webster mendefinisikan Graphics
sebagai seni atau ilmu menggambar, terutama dalam menggambar mekanik, dalam bahasa yunani adalah Grafhikos yang mengandung pengertian melukiskan atau menggambarkan garis-garis.,
definisi trsebut di padukan dengan pengertian praktis, maka grafis sebagai media, kata-kata dan kata-kata yang di gunakan sebagai judul dan penjelasan kepada grafik, bagan diagram , poster kartun dan
komik.
1.
Bagan
Istilah bagan meliputi berbagai jenis presentasi grafis seperti
peta, grafis, lukisan diagram
poster dan bahkan kartun. Bagan di definisikan sebagai kombinasi antara
media grafis dan media foto yang dirancang untuk memvisualisasikan secara logis dan teratur mengenai makna atau pokok gagasan,
fungsi bagan adalah untuk adalah untuk menunjukkan
hubungan,perbandingan, jumlah relative, perkembangan, proses dan klasifikasi dan organisasi. Contoh daripada bagan yaitu
adalah:
a.
Bagan pohon
Bagan pohon dikembangkan dari dasar yang
terdiriatas beberapa akar menuju batang tunggal, kemudian cabang tunggal tersebut
menggambarkan perkembangan serta hubungan , bagan ini amat berfaidah dalam memperjelas perkembangan
daripada suatu kombinasi fakta-fakta utama.
b.
Bagan alir
Merupakan kebalikan dari bagan pohon,
sebagaimana industri mobil di amerika bergantung dari pemasaran luar negerinya baik akan kebutuhan
bahan bakunya maupun guna pemasaran luar negerinya. Baik untuk kebutuhan akan bahan bakunya maupun pemasaran hasil industrinya.
c.
Bagan arus
Sebuah organisasi yang beranggotakan pelajar atau sebuah kesatuan pemerintahan, proses pengembangan kepemimpinan
industri atau langkah-langkah darimana sebuah rencana undang-undang yang dapat di visualisasikan dengan
bagan arus atau bagan yang cocok
untuk mempertunjukkan
fungsi, bagan ini merupakan bagan arus yang memperlihatkan bagaimana
suatu produksi susu murni itu berlangsung.
d.
Bagan tabel
Satu nilai yang unik dari bagan tabel adalah
kemamapuannya dalam mempertunjukkan hubungan ,variasi dari bagan ini termasuk tabel
informasi semacam argumentasi dan sanggahan atas pejanjian yang berlaku.
2.
Grafik
Grafis dapat di devinisikan sebagai penyajian
data berangka, suatu tabel gambar yang dapat mempunyai nilai informasi yang sangat
berfaedah, namun dari grafik yang menggambarkan intisari informasi sekilas akan lebih efektif, grafik merupakan keterpaduan
yang lebih menarik dari sejumlah tabulasi data yang tersusun dengan baik, tujuan membuat garafik adalah untuk memperhatikan perbandingan, informasi kwalitatif dengan cepat serta sederhana. Ada beberapa
macam grafik, dan yang paling umum di gunakan adalah grafik-grafik garis,
batang, lingkaran, atau piring dan grafik bergambar.
a.
Grafik garis
Grafik garis adalah yang paling tepat dari
semua jenis grafik, terutama dalam melukiskan kecendrungan-kecendrungan atau
menghubungkan dua rangkaian kata. Sejumlah variasi dan kombinasi
dari grafik garis dapat dilukiskan, termasuk bayangan permukaan
grafik dari berbagai bentuk. Gambar.
b.
Grafik batang
Grafik batang mungkin yang paling sederhana
daripada semua grafik, grafik batang paling bermanfaat bilamana sejumlah
nilai yang akan di bandingkan relative sedikit, pada lazimnya grafik ini dibuat
dengan menggunakan batang sebagai gambaran kelompok
data secara vertical dan horizontal. Tinggi atau panjang batang melukiskan ukuran besarnya presentase
data yang di
wakilinya.
c.
Grafik lingkaran atau piring
Bilamana guru dapat menjelaskan dan
memperkenalkan tentang pecahan, maka garafik lingkatran lebih tepat di gunakan, grafik lingkaran atau grafik
piring adalah lingkaran sektor-sektor yang di gunakan untuk menggunakan bagian suatu keseluruhan, sebagai contoh berikut ini adalah grafik yang memvisualisasikan pecahan dalam bentuk
tengahan, pertigaan dan perempatan. Ada dua ciri grafik lingkaran yaitu: 1) Grafik itu selalu menunjukkkan jumlah atau
keseluruhan jumlah. 2) Bagian-bagiannya atau segmennya di hitung
dalam presentase atau bagian-bagian pecahan keseluruhan.
Prinsip-prinsip membuat grafik
Grafik-grafik yang paling menyoroti satu atau
dua gagasan , garafik ini dipergunakan pada semua grafik adalah adanya
perbandingan atau hubungan, tanpa perbandingan dan hubugan yang memberikan arti sedikit sekali gunanya dalam
menggambarkan statistic secara grafis. Pemakaian garafik dalam
pengajaran anak-anak pada umumnya
telah belajar grafik dengan melihat
grafik-grafik disurat kabar, majalah, buku- buku pelajaran, sehingga grafik tidak di pandang terlalu
asing bagi pengalaman anak, tetapi hakikat suatu grafik adalah penyajian ringkas. Dalam proses belajar ringkasan kwantitatif dapat digambarkan dengan baik melalui grafik.
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
·
Webster telah mendefinisikan garafics adalah sebagai ilmu pengambar, terutama penggambaran mekanik.
·
Dalam bahasa yunani grafis mengandung
pengertian yaitu melukiskan atau menggambarkan gari-garis.
·
Bagan yaitu meliputi berbagai jenis yaitu
diantaranya peta, grafik, lukisan, diagram, poster dan kartu.
B. Saran
ü
Dalam menuntut ilmu itu niatkan mengharap ridha dari Allah subhana wata’ala.
ü
Sebaiknya proses pendidikan itu disertai
dengan praktek
ü
Sebaiknya system pendidikan yang sudah ada dilaksanakan secara
tepat guna dan efisien serta
relevan.
ü
Memanfaatkan waktu untuk belajar dan belajar.
ü
Meningkaatkan keserasian pendidikan dengan
pembangunan.
ü
Meningkatkan efektifitas dan efesiensi system penyajian dalam pendidikan.
ü
Meningkatkan dan menegakkan pendidikan yang
sebenarnya adalah suatu wujud bermutunya pendidikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar